Tiga Poin Penting Agar CV Dilirik Oleh Tim HRD

Kebanyakan dari kita mungkin berpikir, CV dengan desain yang penuh warna akan lebih mudah mencuri perhatian HRD. Memiliki CV dengan desain yang kekinian memang menarik untuk dilihat. Tapi sebenarnya, bukan itu loh poin penting dalam penilaian HRD ketika memilih calon pelamar untuk dipanggil interview.  Sylvanus Hardiyanto, HR dan Organization Consultant (dalam Kompas, Agustus 2021) menjelaskan beberapa poin penting yang harus kamu perhatikan ketika membuat CV.
Yuk, kita simak tips membuat CV yang menarik!

1. Tata Bahasa yang Baik dan Mudah Dibaca
Hal pertama yang perlu kamu perhatikan adalah tata bahasa yang digunakan. Menurut Sylvanus, pelamar harus bisa membuat CV dengan tata bahasa yang baik dan benar serta mudah dibaca. Alih-alih terlalu berfokus dengan desain CV, kamu harus memperhatikan penggunaan kata-kata yang tepat dan tentu saja sesuai kaidah penulisan Bahasa Indonesia yang baik. Kontennya adalah bagaimana kita bisa menyajikan informasi kunci yang dibutuhkan. Bisa menyajikan dengan baik, nyaman dibaca, jelas, tdak ada kesalahan penulisan dan tata bahasa.
2. Sesuai dengan Fakta
Hal penting lainnya yang perlu kamu perhatikan adalah menyajikan data sesuai dengan fakta yang ada. Hindari membuat pengalaman palsu pada CV, sebab bukan hal sulit untuk perekrut melakukan validasi data. “Sesuai dengan fakta, tidak mengada-ada, mengaku-ngaku. Ngaku punya pengalaman di sini, pengalaman di situ, karena hal itu pasti akan divalidasi saat proses seleksi,” jelas Sylvanus.
3. Sesuai dengan kualifikasi pekerjaan
Hal ketiga yang harus kamu perhatikan adalah membuat CV yang sesuai dengan kualifikasi pekerjaannya. Kawan Puan, terkadang kita beranggapan bahwa memasukan semua pengalaman atau skill yang kita miliki dapat membantu dalam proses seleksi. Namun, kenyataannya, tidak semua pengalaman dan kemampuan perlu kamu tuliskan di CV. Cukup pengalaman dan skill yang memang sesuai dengan bidang pekerjaannya saja yang harus kamu cantumkan pada CV. “Lalu sesuai dengan kualifikasi pekerjaan yang sebenarnya dilamar,” ucap Sylvanus.
Yang terpenting dalam sebuah CV adalah itu, bukan desain yang warna-warni, lalu ada ini-itunya, lalu ada barcode-nya, ada QR code, buat apa? Enggak ngaruh itu,” tegas Sylvanus.

Semoga bermanfaat..